Jual Grosir Ecer Harga Termurah | :: Kejar cita-cita dengan menentukan prioritas :: Dalam hubungan pernikahan, seringkali pasangan terlalu sibuk bekerja, dan mengurus rumah tangga, juga berusaha untuk mengtasi konflik dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Hal ini biasanya membuat pasangan, yang tadinya sejak awal menikah, memiliki kesamaan visi misi, cita-cita dan harapan, menjadi perlahan sirna. Hal ini tidak akan pernah berakhir, jika kedua pasangan hanya menunggu waktu yang tepat untuk mengubah cara menjalani kehidupan. Hidup menuntut terlalu banyak hal kepada kita. Dan waktu Anda takkan pernah cukup. Karena itu, ada baiknya pasangan mulai berdiskusi mengenai prioritas dalam hubungan dan rumah tangga. Agar cita-cita di awal dapat terwujud. Berikut adalah 10 cara menyusun prioritas: 1. Usia Banyak orang menganggap usia sebagai hambatan, faktanya, ada banyak hal yang bisa dilakukan pada setiap jenjang usia. Caranya dengan menentukan apa yang dilakukan sekarang, dan apa yang sebaiknya ditunda kemudian saat usia sudah agak tua. Raihlah hidup yang ingin Anda gapai setap kali memasuki dekade baru dalam hidup 2. Anak-anak Sebagai orangtua, Anda bisa dengan mudah meninggalkan cita-cita yang ingin diraih, demi anak-anak. Padahal, sebaiknya anak-anak jadi bagian dari cita-cita besar Anda. Mereka bisa menjadi prioritas juga sambil Anda mengejar cita-cita. 3. Utang Utang bisa menjadi sesuatu yang sangat mengganggu. Bagi banyak orang, usaha merestrukturisasi piutang agar lebih terkontrol dan mengurangi tingkat kecemasan sering menjadi titik awal usaha perubahan hidup. Jangan lupa, sebab-sebab utang itu juga perlu diatasi, sekaligus menyelesaikan utang itu sendiri. 4. Kerja Hindari delegasi cita-cita pada pimpinan di tempat kerja dan membiarkannya mengontrol. Sebab, tidak jarang, pimpinan kerap memberi janji-janji yang tidak pasti bagi masa depan Anda. 5. Rumah Rumah Anda memiliki peran sangat penting. Anda peru mengalokasikan waktu dan tenaga untuk membangun rumah yang bisa membuat Anda aman dan tenteram. 6. Teman Tekanan teman-teman bisa memiliki pengaruh sangat besar. Jika tekanan tersebut mendoorong Anda mencapai apa yang dicita-citakan, berarti tekanan itu positif. Jika sebaliknya, tekanan tersebut mungkin berlebihan. 7. Perjalanan Apakah ada tempat-tempat yang ingin Anda kunjungi, namun hingga saat ini belum punya waktu atau belum memiliki cukup dana? Carilah informasi lengkap mengenai tempat-tempat tersebut dan pelajari cara-cara praktis dan murah untuk bisa ke sana. Semakin banyak yang Anda ketahui, semakin mudah Anda mewujudkannya. Menyusun rencana perjalanan sama pentingnya dengan perjalanan itu sendiri. 8. Belajar Belajar adalah kegiaan yang tidak mengenal usia. Kapanpun, di manapun Anda bisa dan harus belajar. Sebab, dengan belajarlah Anda bisa melengkapi hal-hal lain yang ingin Anda lakukan. Apalagi jika Anda kini masih menjalani program pendidikan di kampus. Targetkan waktu lulus bisa membantu Anda menyelesaikan studi dengan cepat. 9. Merawat orang lain Pada masa-masa tertentu, kita perlu merawat sanak famili yang tidak bisa apa-apa dan hanya bergantung pada bantuan kita. Ini juga salah satu kesempatan yang baik untuk membuat rencana hidup, walaupun saat-saat seperti itu kita tidak bisa maksimal melakukannya. 10. Naluri Yang terakhir dan paling penting, Anda perlu mendengar suara hati atau naluri sendiri. Jika sesuatu Anda rasa benar, namun tidak yakin mengapa, cobalah dengar suara hati untuk mengecek apakah hal tersebut benar. Please Like and Share !!

:: Kejar cita-cita dengan menentukan prioritas :: Dalam hubungan pernikahan, seringkali pasangan terlalu sibuk bekerja, dan mengurus rumah tangga, juga berusaha untuk mengtasi konflik dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Hal ini biasanya membuat pasangan, yang tadinya sejak awal menikah, memiliki kesamaan visi misi, cita-cita dan harapan, menjadi perlahan sirna. Hal ini tidak akan pernah berakhir, jika kedua pasangan hanya menunggu waktu yang tepat untuk mengubah cara menjalani kehidupan. Hidup menuntut terlalu banyak hal kepada kita. Dan waktu Anda takkan pernah cukup. Karena itu, ada baiknya pasangan mulai berdiskusi mengenai prioritas dalam hubungan dan rumah tangga. Agar cita-cita di awal dapat terwujud. Berikut adalah 10 cara menyusun prioritas: 1. Usia Banyak orang menganggap usia sebagai hambatan, faktanya, ada banyak hal yang bisa dilakukan pada setiap jenjang usia. Caranya dengan menentukan apa yang dilakukan sekarang, dan apa yang sebaiknya ditunda kemudian saat usia sudah agak tua. Raihlah hidup yang ingin Anda gapai setap kali memasuki dekade baru dalam hidup 2. Anak-anak Sebagai orangtua, Anda bisa dengan mudah meninggalkan cita-cita yang ingin diraih, demi anak-anak. Padahal, sebaiknya anak-anak jadi bagian dari cita-cita besar Anda. Mereka bisa menjadi prioritas juga sambil Anda mengejar cita-cita. 3. Utang Utang bisa menjadi sesuatu yang sangat mengganggu. Bagi banyak orang, usaha merestrukturisasi piutang agar lebih terkontrol dan mengurangi tingkat kecemasan sering menjadi titik awal usaha perubahan hidup. Jangan lupa, sebab-sebab utang itu juga perlu diatasi, sekaligus menyelesaikan utang itu sendiri. 4. Kerja Hindari delegasi cita-cita pada pimpinan di tempat kerja dan membiarkannya mengontrol. Sebab, tidak jarang, pimpinan kerap memberi janji-janji yang tidak pasti bagi masa depan Anda. 5. Rumah Rumah Anda memiliki peran sangat penting. Anda peru mengalokasikan waktu dan tenaga untuk membangun rumah yang bisa membuat Anda aman dan tenteram. 6. Teman Tekanan teman-teman bisa memiliki pengaruh sangat besar. Jika tekanan tersebut mendoorong Anda mencapai apa yang dicita-citakan, berarti tekanan itu positif. Jika sebaliknya, tekanan tersebut mungkin berlebihan. 7. Perjalanan Apakah ada tempat-tempat yang ingin Anda kunjungi, namun hingga saat ini belum punya waktu atau belum memiliki cukup dana? Carilah informasi lengkap mengenai tempat-tempat tersebut dan pelajari cara-cara praktis dan murah untuk bisa ke sana. Semakin banyak yang Anda ketahui, semakin mudah Anda mewujudkannya. Menyusun rencana perjalanan sama pentingnya dengan perjalanan itu sendiri. 8. Belajar Belajar adalah kegiaan yang tidak mengenal usia. Kapanpun, di manapun Anda bisa dan harus belajar. Sebab, dengan belajarlah Anda bisa melengkapi hal-hal lain yang ingin Anda lakukan. Apalagi jika Anda kini masih menjalani program pendidikan di kampus. Targetkan waktu lulus bisa membantu Anda menyelesaikan studi dengan cepat. 9. Merawat orang lain Pada masa-masa tertentu, kita perlu merawat sanak famili yang tidak bisa apa-apa dan hanya bergantung pada bantuan kita. Ini juga salah satu kesempatan yang baik untuk membuat rencana hidup, walaupun saat-saat seperti itu kita tidak bisa maksimal melakukannya. 10. Naluri Yang terakhir dan paling penting, Anda perlu mendengar suara hati atau naluri sendiri. Jika sesuatu Anda rasa benar, namun tidak yakin mengapa, cobalah dengar suara hati untuk mengecek apakah hal tersebut benar. Please Like and Share !! Jika anda ingin beli berbagai produk kecantikan & kesehatan seperti baju pelangsing dengan harga murah dan terpercaya? Beli aja di sini!

Ayo Like juga Fanspage kami >>> Elumor